jabar.jpnn.com, DEPOK - Enam partai politik (parpol) mendeklarasikan diri dalam sebuah koalisi yang diberi nama Koalisi Sama Sama, untuk membawa perubahan Kota Depok, di Margo Hotel, Rabu (8/5).

Koalisi Sama Sama ini, terdiri dari Partai Gerindra, PDIP, PPP, Demokrat, PKB dan PAN.

Ketua DPC PDIP Depok, Hendrik Tangke Allo menuturkan bahwa untuk mengusung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota harus sesuai dengan persyaratan.

“Syarat untuk mengusung dan mendaftarkan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota di KPU, pertama harus memenuhi syarat aturan perundang-undangan partai politik, yakni 20 persen atau gabungan partai politik," ucap pria yang akrab disapa HTA.

Dengan demikian, enam partai besar tersebut bergabung untuk mengusung pasangan calon dalam pilkada Depok.

“Hari ini enam partai politik di Kota Depok sudah mendeklarasikan diri dalam Koalisi Sama Sama, kami tetapkan hari ini,” terangnya.

HTA menyebut untuk deklarasi pasangan calon yang akan diusung dalam Pilkada Depok akan dilakukan berikutnya.

“Deklarasi untuk pasangan calon wali kota tentunya akan kami buat, akan kami laksanakan di hari yang berbeda," tuturnya.

Ketua DPC Demokrat, Edi Sitorus menuturkan bahwa koalisi yang akan mencalonkan Supian Suri ini, sengaja tidak menghadirkan calonnya lantaran Supian Suri sendiri masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda).

“Kami sudah sepakat bahwa memang hari ini tidak ada Supian Suri dan itu memang kami juga yang larang, jangan dulu. Karena memang ketika deklarasi itu ada, maka rekomendasi harus keluar," kata Edi Sitorus.

Dia menerangkan bahwa saat ini proses rekomendasi sedang berjalan.

“Seperti kami, Demokrat tanpa wakil rekomendasi enggak akan keluar. Demokrat juga menyerahkan sepenuhnya kepada Pak Supian Suri untuk mencari wakil," tutupnya. (mcr19/jpnn)