Kembali ke halaman sebelumnya

Sukses Timnas Indonesia di Piala Asia U-23, PSSI Diminta Perkuat Peminaan Atlet Usia Muda

Tempo 3 jam yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain Timnas Indonesia, Bambang Nurdiansyah, meminta PSSI semakin menggiatkan pembinaan atlet sepakbola usia muda. Menurut dia, capaian impresif Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 AFC 2024 bisa menjadi momentum pembinaan.

Dia menegaskan bahwa PSSI tidak boleh bergantung kepada program naturalisasi untuk membangun sepak bola nasional. "Kompetisi usia secara berjenjang mesti dibenahi, begitu pula Liga 1 dan Liga 2," ujar Bambang dikutip dari Antara pada Minggu, 28 April 2024.

Program naturalisasi pemain, Bambang melanjutkan, merupakan strategi pendongkrak performa, bukan metode untuk menaikkan kualitas persepakbolaan Indonesia secara keseluruhan. Menurut pria yang kini berusia 63 tahun itu, pembinaan pesepak bola usia muda, dengan keberadaan beragam kompetisi berjenjang, harusnya masih menjadi tumpuan.

"Naturalisasi boleh saja, tetapi jangan terlalu banyak dengan kualitas pemain bagus. Hal itu mesti diiringi pembinaan usia dini supaya pemain-pemain yang dihasilkan dapat bekerja sama dan bersaing dengan pemain naturalisasi," tutur Bambang.

Penyerang Timnas Indonesia saat skuad "Garuda" merebut medali emas sepak bola putra SEA Games 1991 itu pun meminta PSSI untuk memerhatikan kualitas wasit dan pelatih yang ada di asosiasi provinsi, kota dan kabupaten. 

Bambang menganggap hal itu bisa memicu terciptanya iklim kompetisi sepak bola yang sehat dari tingkat yang paling bawah. "Di tingkat daerah, misalnya, ada pelatih berbakat tetapi tidak ada biaya untuk sekolah pelatih. Situasi seperti ini mesti diatasi. Lalu infrastruktur lapangan pun idealnya diperhatikan," kata pelatih Persipal Palu di Liga 2 musim 2022-2023 itu.

PSSI sudah mempunyai kompetisi usia muda seperti Piala Soeratin U-15 dan U-17, kemudian Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 yang mempertandingkan tim umur U-16, U-18 dan U-20. Menurut Bambang, penyelenggaraan turnamen semakin kompetitif. Apalagi, klub-klub di Indonesia mulai aktif menyelenggarakan kompetisi internal.

Capaian Timnas Indonesia jadi pemicu

Timnas U-23 Indonesia melaju ke semifinal Piala Asia U-23 AFC 2024 di Qatar setelah menundukkan Korea Selatan di perempat final lewat adu penalti. Pencapaian itu dianggap baik lantaran Indonesia merupakan debutan di Piala Asia U-23 AFC.

Berada di fase empat besar juga membuat timnas U-23 Indonesia lebih dekat ke Olimpiade 2024 di Paris. Piala Asia U-23 2024 menyediakan tiga slot langsung ke Olimpiade 2024 yakni juara, "runner-up" dan peringkat ketiga. Untuk peringkat keempat harus menghadapi laga "playoff" melawan wakil dari Afrika yaitu Guinea.

Bambang Nurdiansyah. (liga-indonesia.id)

Kembali ke halaman sebelumnya