Kembali ke halaman sebelumnya

Piala Asia U-23 2024: 2 Media Korea Selatan Ulik-ulik Timnas U-23 Indonesia, Cemas Dilatih STY

tribunnews.com 46 menit yang lalu

TRIBUN-MEDAN.com - Dua media asal Korea Selatan mengulik-ulik Timnas U-23 Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong jelang babak perempat final atau 8 besar Piala Asia U23 2024.

Timnas U-23 Korea Selatan ada rasa cemas bakal bertemu underdog Piala Asia U-23 2024, Timnas U-23 Indonesia, berikut sebabnya.

Kepastian Timnas U-23 Korea Selatan bertemu Timnas U-23 Indonesia terjadi setelah mereka sukses mengalahkan Jepang di laga pamungkas grup B dengan skor 1-0.

Gol semata wayang Korea Selatan dicatatkan oleh fullback mereka, Min-Woo Kim (75').

Berkat kemenangan itu, Korea Selatan berhak melaju ke babak perempat final mewakili grup B sebagai juara grup.

Anak asuh Hwang Seon-hong berhasil menghindari tuan rumah Qatar yang lolos dari grup A sebagai juara grup dan ditemani oleh Timnas U-23 Indonesia.

Tentu, laga Timnas U-23 Indonesia kontra Korea Selatan bakal banyak menarik atensi banyak pihak di babak perempat final.

Bagaimana tidak, di tengah menanjaknya performa Timnas U-23 Indonesia di bawah komando Shin Tae-yong, skuad Garuda bakal bersua negara besar langganan jawara kancah Asia.

Lebih menarik lagi, pertemuan Timnas U-23 Indonesia dan Korea Selatan jadi momen pertama Shin Tae-yong menghadapi negaranya sendiri.

Momen pertemuan Shin Tae-yong yang saat ini berada di balik kemudi Timnas U-23 Indonesia kontra Taeguk Warriors turut menyita perhatian dua media kenamaan asal Korea Selatan, Newsis dan Never.

Keduanya turut mewartakan keberhasilan tim underdog Timnas U-23 Indonesia mengalahkan Australia dan Yordania hingga sukses lolos ke babak 8 besar bertemu Korea Selatan.

Mereka juga nampak ketar-ketir akan kekuatan terkini skuad Garuda Muda di bawah komando Shin Tae-yong karena satu sebab.

Berikut ulasannya:

1. Newsis

Dalam rilis artikelnya yang bertajuk "Seon-Hong Hwang menghadapi Tae-Yong Shin dari Indonesia dalam perjalanan menuju Olimpiade Paris", media Newsis menyinggung soal keberhasilan Timnas U-23 Indonesia yang secara sensasional lolos ke perempat final Piala Asia 2024.

Selain karena performa, Newsis turut menyoroti aktor di balik berkembang pesatnya sepak bola Indonesia yang notabene berasal dari Negeri Gingseng, Shin Tae-yong.

Newsis menyorot rekam jejak Shin Tae-yong yang pernah menangani Timnas Korea Selatan di tiga level usia berbeda.

Mulai dari U-20, U-23 sampai dengan Timnas Korea Selatan senior.

Bahkan, Shin Tae-yong juga berhasil membawa Timnas U-23 Korea Selatan melaju hingga babak perempat final Olimpiade Rio de Janeiro 2016 silam.

Shin Tae-yong juga lah yang berhasil membawa Timnas Korea Selatan ke Piala Dunia Rusia 2018 lalu dan sukses mengalahkan Jerman di laga pamungkas dengan skor 2-0.

Dengan kata lain, Newsis menyoroti kemampuan Shin Tae-yong yang tentu hafal dengan gaya permainan Korea Selatan karena rekam jejak yang ia miliki.

Berbeda dengan Hwang Seon-hong yang masih buta akan kekuatan yang dimiliki Timnas U-23 Indonesia saat ini.

Berikut rilis Newsis yang isyaratkan kecemasan akan pertemuan Korea Selatan kontra Timnas U-23 Indonesia:

"Secara khusus, pelatih Shin Tae-yong memiliki pengalaman memimpin timnas U-20, timnas U-23, dan timnas A di Korea.

Secara khusus, ia memimpin timnas U-23 hingga babak perempat final Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Dia bertanggung jawab atas Piala Dunia Rusia 2018 untuk tim nasional A.

Dalam pertandingan head-to-head antara Korea dan Indonesia di kelompok umur ini, Korea memiliki keunggulan luar biasa dengan 5 kemenangan di semua pertandingan. Laga terakhirnya adalah pada laga persahabatan yang digelar di Bogor, Indonesia pada Juni 2018, dimana mereka menang 2-1.

Korea memiliki keseimbangan serangan dan pertahanan yang stabil, mencetak 4 gol dan tidak kebobolan dalam 3 pertandingan penyisihan grup. Indonesia mencetak 5 gol dan kebobolan 3 gol.

Sebelumnya, mengenai kemungkinan menghadapi Korea, Pelatih Shin mengungkapkan keinginannya, "Saya akan senang jika kita bertemu Korea di final. Itu adalah mimpi dan keinginan saya. Saya harap kita bisa bertemu di final daripada di perempat final dan melaju ke Olimpiade bersama-sama."

Seolah-olah takdir berubah, sebuah pertarungan terjadi di putaran pertama turnamen, dan salah satu dari keduanya harus mengemasi tas mereka.

Pada hari ini, Hwang Seon-hong mengubah rotasinya menjadi 10 pemain starter pada pertandingan melawan Jepang. Di game kedua, mereka dipastikan melaju ke babak perempatfinal dan berkesempatan memulihkan stamina.

Korea yang mengalahkan Jepang dan menempati posisi pertama grup akan semakin dekat ke putaran final Olimpiade Paris jika berhasil mengalahkan Indonesia.

Jika Anda menempati posisi tiga besar dalam kompetisi ini, Anda akan langsung melaju ke Olimpiade Paris. Tempat keempat harus melalui playoff dengan Guinea dari Afrika.

Perempat final antara Korea dan Indonesia akan diadakan di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha pada tanggal 26 pukul 2:30 pagi," bunyi rilis media Korea Selatan, Newsis, Senin (22/4/2024).

2. Never

Selain Newsis, media kenamaan Korsel lainnya, Never juga turut menyoroti pertemuan Korea Selatan kontra Timnas U-23 Indonesia.'

Dalam rilis artikelnya yang bertajuk "Hwang Seon-hong, yang mengalahkan Jepang, bentrok dengan Indonesia asuhan Shin Tae-yong di 'perempat final", Never mengungkap pertemuan dengan Timnas U-23 Indonesia memang merupakan taktik dari Korea Selatan agar terhindar dari tuan rumah Qatar.

Dalam penjelasannya, Never mengungkap kans Korea Selatan bisa melewati Timnas U-23 Indonesia karena hegemoni rekor yang mereka miliki sejauh ini sebanyak 5 laga dan rekor pribadi sang pelatih Seon-Hong Hwang yang unggul dibandingkan Shin Tae-yong.

Meski dalam rilisnya Never menuliskan Korea Selatan bisa menundukkan Timnas U-23 Indonesia, namun mereka juga turut terlihat cemas karena adanya sosok Shin Tae-yong yang bisa jadi senjata skuad Garuda untuk mengukir sejarah kembali.

Alasannya, Shin Tae-yong diketahui memiliki pemahaman kuat akan sepak bola Korea Selatan karena pengalamannya mengampu tiga kelompok usia Tageuk Warriors.

"Korea membunuh dua burung dengan satu batu dengan kemenangan hari itu. Mereka finis pertama di grup mereka dan melaju ke perempat final, menghindari perempat final melawan negara tuan rumah, Qatar.

Indonesia yang akan menghadapi mereka di babak perempat final dinilai menjadi lawan yang mudah karena tertinggal beberapa angka. Secara khusus, Korea mendominasi Indonesia dan timnas U-23 dengan memenangkan semua 5 pertandingan.

Variabelnya adalah pelatih Shin yang mengambil alih tongkat estafet di Indonesia. Coach Shin merupakan mantan pelatih kepala timnas Korea A dan saat ini menjabat sebagai pelatih kepala timnas Indonesia.

Direktur Shin memiliki pemahaman yang lebih baik tentang Korea dibandingkan pemimpin negara lain. Dan para pemain Indonesia berusaha semaksimal mungkin untuk bergabung dengan timnas A yang dipimpin oleh pelatih Shin.

Indonesia kalah dari tuan rumah, Qatar, di Grup A, namun melaju ke perempatfinal untuk pertama kalinya sepanjang sejarah dengan mengalahkan Australia dan Yordania yang dinilai lebih unggul.

Ini pertama kalinya Pelatih Hwang dan Pelatih Shin saling berhadapan di tim nasional. Namun di K League, mereka bentrok sebanyak 11 kali, dan Pelatih Hwang memimpin dengan 5 kemenangan, 4 seri, dan 2 kekalahan," bunyi artikel dalam rilis yang dituliskan oleh media Never.

8 Prestasi Tak Bermahkota Shin Tae-yong

Delapan prestasi tak bermahkota sudah dibuat Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia, 2 di luar dugaan potensi bakal dibuat kembali.

Dilansir TribunWow.com, sejak didapuk 4 tahun silam atau lebih tepatnya per 1 Januari 2020, pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong sukses berikan deretan prestasi mengesankan.

Meski belum menghasilkan satu trofi dengan label juara, prestasi dan capaian Shin Tae-yong patut di apresiasi setinggi-tingginya.

Tak ayal jika para suporter Timnas Indonesia banyak yang menggandrungi kepintaran dari eks pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 Rusia lalu itu.

Untuk catatan prestasi, Shin Tae-yong memulai kiprah apiknya kala sukses membawa Timnas Indonesia menjadi runner up Piala AFF 2020.

Tak tanggung-tanggung, Timnas Indonesia saat itu sukses melibas tuan rumah Singapura di babak semi final.

Lebih spesial lagi, dua kali leg pertandingan saat itu semuanya dilakukan di National Stadium, Singapura.

Pada leg pertama, Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Singapura yang bertindak sebagai tuan rumah dengan skor 1-1.

Dilanjutkan pada leg kedua, giliran Timnas Indonesia yang berstatus sebagai tuan rumah.

Pada laga itu, Timnas Indonesia berhasil menang atas Singapura dengan skor telak 4-2.

Beranjak setahun berselang tepatnya pada ajang SEA Games 2021.

Meski saat itu banyak yang berharap Shin Tae-yong berhasil memberikan medali emas untuk Timnas U23 Indonesia, namun ia gagal penuhi ekspetasi para suporter dan federasi.

Kegagalan itu didapatkan seusai Timnas U-23 Indonesia kalah dari musuh bebuyutan Thailand di babak semi final.

Namun berhasil mengandaskan Timnas U-23 Malaysia di perebutan podium ketiga atau medali perunggu SEA Games 2021 yang saat itu diselenggarakan di Hanoi Vietnam.

Seusai ukir medali perunggu SEA Games 2021 dan runner up Piala AFF, selanjutnya, Shin Tae-yong mampu bawa Timnas U-20 Indonesia ke ajang Piala Asia 2023.

Sayang, pada ajang tersebut, Timnas U-20 Indonesia tersingkir sejak babak penyisihan grup.

Meski begitu, Timnas U-20 Indonesia tak tampil mengecewakan.

Shin Tae-yong sukses mengantarkan Timnas U-20 Indonesia meraih 1 kali menang, 1 imbang dan 1 kali menelan kekalahan.

Di mana, dua dari lawan Timnas U-20 Indonesia, tuan rumah Uzbekistan dan Irak berhasil melenggang sampai ke partai puncak Piala Asia U-20 pada saat itu.

Prestasi Shin Tae-yong selanjutnya ada pada ajang Piala AFF U-23 2023 di Thailand.

Meski kembali gagal berikan trofi di ajang bergengsi se-ASEAN itu, Shin Tae-yong sukses membawa Timnas U-23 Indonesia melaku hingga babak runner u.

Di partai puncak, Timnas U-23 Indonesia gagal meraih trofi setelah kalah dari Vietnam melalui drama adu penalti 6-5 setelah bermain imbang 0-0 di babak normal.

Selepas kegagalan angkat trofi di Piala AFF U-23 2023, Shin Tae-yong sukses kembali ukir prestasi dengan mampu mengantarkan Timnas U-23 Indonesia lolos ke Piala Asia U-23 2024.

Bahkan terkini, di ajang Piala Asia U-23 2024, Timnas U-23 Indonesia sukses ukir sejarah baru dengan catatkan keberhasilan lolos ke babak 8 besar.

Timnas U-23 Indonesia berhasil lolos ke babak 8 besar setelah mengunci posisi kedua klasemen akhir grup A dengan raihan 6 poin buah dari 2 kali menang dan sekali kalah.

Skuad Garuda Muda lolos ke-8 besar mendampingi tuan rumah Qatar.

Sebelumnya di ajang yang sama, Timnas Indonesia senior sukses mengejutkan Piala Asia 2023.

Di mana, ukiran sejarah berhasil dibuat Shin Tae-yong dengan sukses mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke babak 16 besar untuk pertama kalinya.

Sayang, di babak 16 besar, Timnas Indonesia dihajar Australia dengan skor 4-0.

Di sisi lain, kesuksesan Timnas Indonesia suguhkan performa menawan di bawah asuhan Shin Tae-yong membuat peringkat FIFA skuad Garuda naik drastis dari rangking 173 menjadi 134 dunia saat ini.

Atau naik 44 peringkat di era kepelatihan Shin Tae-yong selama hampir 4 tahun menangani Timnas Indonesia.

Lebih lanjut, masih ada dua ajang bergengsi di luar dugaan yang berpotensi bakal jadi panggung ukiran sejarah bagi Shin Tae-yong.

Dua ajang itu tak lain adalah Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan juga Piala Asia 2027.

Di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia sukses menempati posisi ke-2 klasemen sementara.

Kemenangan dua kali beruntun Timnas Indonesia atas Vietnam membuat langkah mereka untuk lolos ke babak ketiga Piala Dunia 2026 terbuka lebar.

Dua laga lain Timnas Indonesia bakal diselenggarakan home di Stadion Gelora Bung Karno kontra Irak 6 Juni dan Filipina 11 Juni 2024.

Tak ayal, dengan banyaknya prestasi yang sudah diukir meskipun tanpa mahkota gelar juara membuat PSSI santer bakal segera umumkan perpanjangan kontrak Shin Tae-yong sampai dengan 2027 mendatang.

Berikut deretan prestasi tak bermahkota Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia dikutip dari akun Twitter @siaranbolalive:

1. PUSH RANK FIFA! Start Rank 173 & Saat Ini Rank 134!

2. Runner Up Piala AFF 2020 

3. Medali Perunggu SEA Games 2021

4. Lolos Piala Asia U20 2023 

5. Runner Up Piala AFF U23 2023 

6. Lolos Piala Asia U23 2024

7. Sejarah Timnas Indonesia senior lolos 16 besar Piala Asia 2023

8. Sejarah Timnas U-23 Indonesia lolos 8 besar Piala Asia U-23 2024.

(Tribun-Medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter    

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Kembali ke halaman sebelumnya