Kembali ke halaman sebelumnya

PPP Belum Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo

liputan6.com 3 jam yang lalu

Liputan6.com, Jakarta Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono mengaku belum dapat tawaran kursi menteri dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan Prabowo-Gibran sebagai presiden-wakil presiden terpilih periode 2024-2029.

Bukan hanya partai Koalisi Indonesia Maju (KIM), sejumlah partai nonkoalisi juga dinilai bakal bergabung ke kabinet Prabowo-Gibran, tidak terkecuali PPP.

Saat ditanyakan apakah PPP sudah mendapat tawaran kursi menteri, Mardiono mengaku belum ada tawaran dari Prabowo.

"Enggaklah, masa kabinet ditawarin," ujar Mardiono kepada wartawan di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (27/4/2024).

Mardiono menyatakan saat ini partainya masih fokus untuk memperjuangkan nasib di Mahkamah Konstitusi (MK). Saat ini PPP sedang berjuang memperbaiki nasibnya dengan mengajukan gugatan hasil pileg 2024 ke MK.

Diketahui, partai berlambang ka'bah itu gagal lolos ke DPR RI untuk pertama kalinya lantaran hanya memperoleh suara 3,87 persen atau di bawah ambang batas parlemen.

"PPP sedang fokus untuk berjuang di MK. Jadi kita belum berpikir itu. Kita juga belum mengadakan rapat-rapat menuju ke arah itu," pungkasnya.

NasDem Belum Dapat Tawaran Kursi Menteri

Partai NasDem sudah resmi menyatakan dukungan kepada pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Dukungan ini diberikan langsung saat berkunjung ke rumah Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan, meski sudah menyatakan dukungan kepada Prabowo-Gibran. Akan tetapi, belum adanya tawaran menteri pada pemerintahan mendatang.

"(Tawaran menteri) Belum, belum, belum ada dan kita tidak membicarakan hal itu," kata Surya Paloh kepada wartawan di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (27/4/2024).

Selain itu, di internal partainya sendiri juga hingga kini belum ada pembicaraan terkait kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran.

"Dari internal enggak ada juga masalahnya, memang kita menyadari siapa kita?" ujar Surya Paloh.

Setelah mendeklarasikan dukungan terhadap Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden di Pemilu 2024. Plt Ketua Umum PPP, Muhammad Mardiono bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Kembali ke halaman sebelumnya