Kembali ke halaman sebelumnya

Airlangga Gigit Jari Prabowo Belum Minta Siapkan Kader Golkar Untuk Masuk Kabinetnya, AHY Sudah

tribunnews.com 1 jam yang lalu

TRIBUN-MEDAN.com - Airlangga Hartato tampaknya harus gigit jari lantaran Prabowo belum meminta siapkan kader Golkar untuk masuk ke kabinetnya.

Padahal, Prabowo Subianto sudah meminta hal yang sama ke AHY.

Prabowo telah meminta AHY untuk menyiapkan kader Demokrat untuk masuk ke kabinetnya.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan dirinya belum diminta oleh capres terpilih Prabowo Subianto menyiapkan kader untuk duduk di pemerintahan.

Hal itu disampaikan Airlangga usai buka bersama Presiden Jokowi dengan jajaran Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Kamis (28/3/2024).

"Oh belum, kita puasa dulu," kata Airlangga.

Menurut Airlangga, Partai Golkar memiliki banyak kader potensial. Selain di legislatif, para kader Golkar siap ditempatkan di lembaga eksekutif.

"Golkar kita punya kader banyak sekali, jadi kita siap ditempatkan di mana saja baik di legislatif maupun di eksekutif," katanya.

Prabowo sendiri kata Airlangga belum mengumpulkan pimpinan partai Koalisi Indonesia Maju untuk membahas kabinet pemerintahan mendatang.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) secara terang-terangan menyebut kalau Capres pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto menitipkan pesan kepada dirinya soal nama-nama di Demokrat yang bakal membantu di kabinet.

Pernyataan itu disampaikan AHY saat acara silaturahmi dan buka puasa bersama dengan Prabowo Subianto di Kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (27/3/2024) malam.

AHY menyatakan Prabowo telah meminta dirinya untuk menyiapkan kader terbaik Demokrat.

"Bapak juga sudah memerintahkan kepada saya, untuk menyiapkan sejumlah kader terbaik Partai Demokrat, yang akan membantu bapak di kabinet dan pemerintahan mendatang," kata AHY dalam sambutannya di acara buka puasa bersama Partai Demokrat.

Hanya saja, Menteri ATR/BPN itu belum membeberkan secara detail berapa jumlah kader Demokrat yang akan masuk dalam komposisi di kabinet pemerintahan selanjutnya.

Dirinya hanya menegaskan kalau Partai Demokrat memiliki tekad untuk menyukseskan kepemimpinan Prabowo-Gibran usai pelantikan mendatang.

"Ke depan, kami bertekad untuk menyukseskan pemerintahan dan legacy bapak. Kami akan fokus untuk membantu menunaikan janji-janji kampanye bapak," beber dia.

Untuk saat ini kata AHY, Partai Demokrat tidak akan mengganggu fokus Prabowo sebagai Presiden RI terpilih untuk menyusun segala postur serta program kerja untuk pemerintahan mendatang.

Kata dia, Demokrat hanya penting membantu pemerintahan Prabowo-Gibran untuk membawa Indonesia menjadi lebih baik lima tahun ke depan.

"Kami tidak ingin mengganggu fokus bapak dalam menyusun program kerja mendatang. Semoga kami bisa benar-benar membantu bapak untuk mewujudkan Indonesia yang semakin baik, lima tahun ke depan. Semakin kuat dan maju negaranya. Semakin makmur dan sejahtera rakyatnya," ujar AHY.

Senyum AHY Saat Diminta Siapkan Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Beginilah senyum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat diminta siapkan kader terbaik Demokrat untuk masuk kabinet Prabowo-Gibran.

Adapun AHY diminta untuk menyiapkan kader terbaiknya untuk masuk di kabinet Prabowo Subianto.

Dalam hal ini, AHY mengaku diminta langsung oleh presiden terpilih Prabowo Subianto.

Permintaan itu, kata AHY, datang langsung dari Prabowo sendiri.

Kabar tersebut disampaikan AHY saat acara silaturahmi dan buka puasa bersama dengan Prabowo Subianto di Kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (27/3/2024) malam.

"Bapak (Prabowo) juga sudah memerintahkan kepada saya, untuk menyiapkan sejumlah kader terbaik Partai Demokrat, yang akan membantu Bapak di kabinet dan pemerintahan mendatang," kata AHY.

Kendati demikian, Menteri ATR/BPN itu belum membeberkan berapa jumlah kader Demokrat yang akan masuk dalam komposisi di kabinet Prabowo itu.

Atas kesempatan ini, AHY bertekad untuk menyukseskan kepemimpinan Prabowo-Gibran di masa yang akan datang.

"Ke depan, kami bertekad untuk menyukseskan pemerintahan dan legacy Bapak."

"Kami akan fokus untuk membantu menunaikan janji-janji kampanye Bapak," ujar putra Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono itu.

AHY dan Partai Demokrat pun tidak ingin menggangu fokus Prabowo dalam menyusun segala postur serta program kerja untuk pemerintahan mendatang.

"Kami tidak ingin mengganggu fokus Bapak dalam menyusun program kerja mendatang."

"Semoga kami bisa benar-benar membantu Bapak untuk mewujudkan Indonesia yang semakin baik, lima tahun ke depan. Semakin kuat dan maju negaranya. Semakin makmur dan sejahtera rakyatnya," tukas AHY.

Di sisi lain, AHY merasa bangga dan bersyukur dapat bergabung dengan kubu Prabowo setelah sebelumnya dikhianati Koalisi Perubahan.

Dengan bergabungaya Partai Demokrat untuk ke kubu Prabowo ini maka misi besar Demokrat kembali kepada pemerintah nasional, sudah tercapai.

Hal tersebut disampaikan AHY di hadapan presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto yang hadir dalam acara buka puasa bersama dengan elite Demokrat di Hotel St Regis, Kuningan, Jakarta, Rabu (27/3/2024).

Mulanya, AHY mengatakan jalan yang ditempuh Demokrat dalam Pemilu 2024 kali ini tidak mudah.

Namun, Menteri ATR/BPN itu mengaku senang jalan yang dipilihnya tidak salah.

"Saya telah menyampaikan kepada para kader bahwa kita wajib mengucap syukur kepada Allah SWT meskipun jalan yang kita tempuh tidak mudah terjal dan sangat berliku tetapi alhamdulillah jalan yang kita pilih ini tidak salah."

"Misi besar Partai Demokrat yaitu kembali ke pemerintah nasional telah tercapai seiring dengan kemenangan satu putaran pasangan Prabowo-Gibran," ucap AHY.

AHY memahami memang partainya mengalami banyak kehilangan kursi di DPR RI.

Kendati demikian, AHY tidak masalah karena berhasil memenangkan Prabowo-Gibran.

"Kami Partai Demokrat tetap semangat dan tetap optimis keringat perjuangan kami tidak sia-sia kemenangan besar Pak Prabowo sebagai presiden juga merupakan kemenangan besar bagi Partai Demokrat."

"Sekali lagi sebagai mantan prajurit misi adalah segala-galanya mengapa upaya partai Demokrat untuk bisa kembali ke pemerintahan menjadi misi utama kami pertama selama 10 tahun dari 2004 hingga 2014," tegas AHY.

(*/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Kembali ke halaman sebelumnya