Kembali ke halaman sebelumnya

Parpol Mulai Sebut Nama Jagonya di Pilgub Jateng

detik.com 41 menit yang lalu
Solo -

Sejumlah partai politik mulai menyebut nama jagonya di Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024. Ada PKB yang menggaungkan nama Yusuf Chudlori, juga Partai Golkar yang sudah menyebut tiga kadernya. Selain itu ada pula Ketua DPD Partai Gerindra Jateng, Sudaryono.

Ditemui di kantornya di Jalan Pahlawan, Semarang, kemarin, Sekretaris DPW PKB Jateng, Sukirman mengatakan PKB berupaya mengusung Yusuf Chudlori untuk maju di Pilgub Jateng.

Sukirman mengatakan DPW PKB Jateng mulai membentuk tim kecil untuk bisa mengusung Yusuf Chudori atau Gus Yusuf di Pilgub 2024. Tim itu bertugas mencari koalisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita hari ini 21 kursi kemudian dari sisi persyaratan elektoral belum memenuhi syarat, harus koalisi terlebih dahulu, yang kedua kita tetap mau mencalonkan kader terbaik kita Gus Yusuf untuk tampil sebagai calon gubernur Jawa Tengah," kata Sukirman, Kamis (28/3/2024).

Dia menjelaskan, pembentukan tim kecil itu sebagai tindak lanjut dari musyawarah pengurus yang bulat mengusung Gus Yusuf sebagai calon gubernur.

"Ya sudah tim kecil seperti itu salah satunya saya juga salah satu koordinator tim. Kita ada di jajaran desk Pilkada, ketua desk Pilkadanya Pak Udauloh," ujarnya.

Pihaknya juga menjajaki komunikasi antar partai untuk pembentukan koalisi. Menurutnya, koalisi di tingkat nasional juga akan berpengaruh untuk tingkat daerah.

"Sama saja mereka (partai-partai lain) juga sedang menyambut positif, tetapi mereka juga sedang menghitung kekuatan masing-masing, ya ini tidak lepas juga dari koalisi di tingkat nasional arahnya seperti apa, koalisi nasional ini kan masih bulat juga, jadi nanti kerarifan lokalnya yang nanti disesuaikan," jelasnya.

Partai Golkar juga melirik tiga nama untuk diusung dalam Pilgub Jateng. Adapun Bupati Kendal Dico Ganinduto yang sejak awal banyak disebut-sebut berpeluang justru tidak termasuk.

"Ketiganya Pak Panggah, Pak Juliyatmono, dan Pak Wihaji itu yang masuk di internal. Kalau kemudian muncul Bupati Kendal dan sebagainya mungkin sebagai pertimbangan atau masukan, tapi tidak menutup kemungkinan juga," ujar Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Jateng-DIY, Iqbal Wibisono saat dihubungi, Kamis (28/3/2024).

Panggah Susanto ialah Ketua DPD Partai Golkar Jateng yang juga anggota DPR RI. Kemudian Wihaji ialah Ketua Harian Golkar Jawa Tengah dan juga mantan Bupati Batang selama dua periode. Terakhir Juliyatmono ialah sekretaris DPD Golkar dan mantan Bupati Karanganyar dua periode.

Iqbal menyebut ketiga nama itu memiliki prestasi dan terbukti mampu memajukan daerah. Mengenai Dico, Iqbal menyebut agar Dico meneruskan menjadi Bupati Kendal. Namun, peluang Dico berlaga di Pilgub Jateng 2024 juga tak tertutup.

"Kami berharap Mas Dico masih Istiqomah di Kendal, tapi kalau kemudian dia akan berlayar ke Jateng ya silakan-silakan saja, tapi perlu mempertimbangkan apakah sudah ada keharusan atau kemampuan untuk ke Jateng, tapi andai kata dia di Kendal lebih bagus," tambahnya.

Golkar kini tengah berfokus menggodog nama-nama yang akan diajukan dalam Pilkada. Golkar juga melihat nama-nama lain dari luar partainya.

Ketua DPD Jateng Partai Gerindra, Sudaryono juga menyatakan akan maju dalam Pemilihan Gubernur 2024.

"Dengan adanya dukungan ini kan saya harus menjawab saya bersedia atau tidak bersedia. Ya saya sampaikan kepada teman-teman bahwa saya bersedia alasannya dua. Pertama memang animo dari teman-teman besar, itu mendorong saya. Kedua memang Pak Prabowo sudah titah, perintah kepada saya untuk maju di Pilgub di Jawa Tengah ini," kata dia melalui pesan suara, Kamis (28/3/2024).

Sudaryono juga bilang bahwa banyak kader yang memberi dukungan dengan membuat desain dirinya sebagai calon gubernur. Desain itu kemudian banyak dipakai kader lain dan disebarkan. Kini, beberapa pengurus partai di Jateng bahkan menjadikannya baliho.

"Ya saya merasa sebagai Ketua Gerindra (Jateng), sebagai ketua pemenangan, sebagai pimpinan pemenangan Prabowo-Gibran, kiprah yang baru sebentar tapi apresiasi lah apapun lah kinerja kita dihargai teman-teman," jelasnya.

Menurut Sudaryono, dukungan juga datang dari jejaring pemenangan Prabowo-Gibran. Dia menyebut banyak tokoh, kiai, dan masyarakat umum terutama pendukung Prabowo-Gibran yang mendukung dirinya.

Saat ini komunikasi dengan partai-partai lain juga mulai terbangun. Namun, Sudaryono belum mau menyebut partai mana yang telah memberikan sinyal dukungan.

Kembali ke halaman sebelumnya