Kembali ke halaman sebelumnya

Diakui Sulit dan Penuh Rintangan, Begini Lika Liku Perjalanan Fajar Ibrahim Menjadi Seorang Influencer

kapanlagi.com 14 jam yang lalu

Kapanlagi.com - Menjadi seorang influencer bisa dikatakan tak mudah, khususnya sekarang ini. Pasalnya tak sedikit orang yang ingin melakoni profesi tersebut.

Apalagi ketika berhasil mendapatkan eksposure, nominal pendapatan seorang influencer cukup lumayan. Hal itulah yang dirasakan oleh lelaki bernama Fajar Ibrahim yang benar-benar merasakan jatuh bangun dalam meniti karir.

Saat ditemui di kawasan Jakarta, Jumat (3/5) Fajar Ibrahim pun menceritakan bagaimana prosesnya menjadi seorang influencer. Semua bermula dari ajakan seorang teman untuk terjun ke dunia modeling.

"Berawal dari ikut ajakan temen buat ikut ajang kompetisi model dari salah satu agency ditahun 2009, lolos sebagai finalis. Tahun 2010 sempat ditawari jadi talent untuk salah satu film pendek yang akan diajukan ke ajang kompetisi film pendek, dan film pendek tersebut tayang disalah satu web tv milik malaysia. Mulai tertarik dengan kopi," ungkap Fajar Ibrahim.

"Lalu mencoba pengalaman sebagai barista dan mulai aktif sebagai streamer disalah satu aplikasi untuk sharing soal kopi ditahun 2019 dan aktif di media sosial," lanjutnya.

Setelah itu, Fajar Ibrahim pun mulai memperoleh penghasilan dari endorsement. Hingga kini, Fajar pun masih mencoba untuk konsisten mengembangkan karir sebagai influencer.

"Mulai dapat endorse instagram tahun 2019 sampai sekarang followers udah 42,3K dan aktif sebagai influencer," ujar pemilik akun instagram Fajar_Ibrahim ini.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Selain itu, Fajar pun menjelaskan alasannya serius menekuni profesi sebagai influencer. Hal itu dikarenakan Fajar yang merasa tak menemukan kesulitan ketika melakoni pekerjaannya.

"Karena berawal dari tertarik dengan modeling lalu mau belajar untuk jadi konten kreator juga seperti saat ini yang masih belajar terus untuk berkembang sebagai model dan konten kreator, dan alhamdulillah seiring berjalannya waktu, sampai saat ini berdatangan beberapa brand yang mau bekerjasama bareng saya sebagai model atau talent untuk brand atau produk mereka," pungkasnya.

Kembali ke halaman sebelumnya