Mengapa Thomas Tuchel Ganti Harry Kane?
Bola.net - Fans Bayern Munchen tentu heran dengan keputusan Thomas Tuchel mengeluarkan Harry Kane pada laga lawan Real Madrid. Padahal, Kane memainkan peran penting di lini depan Die Roten.
Bayern Munchen tandang ke markas Real Madrid pada leg kedua semifinal Liga Champions 2023/2024, Kamis (9/5/2024) dini hari WIB. Bermain di Bernabeu, Die Roten kalah dengan skor 1-2.
Joshua Kimmich dan kolega sejatinya sempat unggul 1-0 lewat gol Leroy Sane pada menit ke-68. Gol ini membuat Bayern unggul 3-2 secara agregat. Namun, ini hanya unggul bukan skor akhir.
Bayern kemudian kebobolan pada menit ke-88 dan 90+1. Kedua gol untuk Real Madrid itu dicetak Joselu. Nah, sebelum Madrid bikin dua gol, Tuchel menarik keluar Kane dan beberapa pemain lain.
Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
1 dari 3 halaman
Harry Kane ditarik keluar pada menit ke-84, digantikan Choupo-Moting. Pada waktu yang sama, Jamal Musiala juga digantikan Thomas Muller. Sebelumnya, Tuchel juga mengganti Leroy Sane dengan Kim Min-jae.
Pergantian pemain yang dibuat Tuchel pun jadi perhatian serius, terutama ketika menarik keluar Kane. Pandit BBC Sports, Owen Hargreaves, menilai Kane tidak pantas diganti pada laga sepenting itu.
"Untuk mengeluarkan pemain yang telah mencetak lebih dari 40 gol, Anda tidak bisa melakukan itu. Maksud saya, itu salah satu momen terbesar. Keunggulan ada di tangan mereka dan mereka melepaskannya," ucap Hargreaves.
"Anda tidak bisa mengeluarkan Harry Kane," tegasnya.
2 dari 3 halaman
Thomas Tuchel membuka alasan mengapa dia melakukan perubahan komposisi di lini depan, termasuk menarik keluar Harry Kane. Menurut Tuchel, faktor kebugaran jadi alasan mengapa dia mengganti pemain pada duel lawan Madrid.
Sebagai informasi, beberapa saat sebelum diganti, Jamal Musiala sempat terkapar dan mendapat perawatan medis.
"Ini adalah bagian dari kenyataan. Tidak ada penyesalan. Namun di sisi lain, ada terlalu banyak cedera, terlalu banyak pergantian pemain, terlalu banyak kram. Kami memulai dengan empat pemain depan dan pada akhirnya mereka semua berada di luar lapangan," ucap Tuchel.
3 dari 3 halaman
Leg 1
Leg 2