Kembali ke halaman sebelumnya

Tragis! Anto Tewas Tersengat Listrik Tegangan Tinggi di Tasikmalaya

detik.com 12 menit yang lalu
Tasikmalaya -

Kecelakaan kerja tragis terjadi di sekitar perkebunan Kampung Sukajaya Kelurahan Urug, Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya, Minggu (28/4) sore. Seorang sopir truk meninggal dunia diduga akibat tersengat listrik tegangan tinggi.

Korban diketahui bernama Anto Arianto warga Kampung Batulawang Kelurahan Setiawargi Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya. Kejadian ini berawal saat korban mendapat pekerjaan untuk mengangkut kayu hasil tebangan dengan mobil truk.

Waktu itu proses penebangan pohon masih berjalan dan proses muat masih dipersiapkan. Korban pun memilih keluar kabin truk dan main ponsel di tepi jalan yang tak jauh dari proses penebangan pohon.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain tiga orang buruh tebang pohon yakni Mahmud (45), Mudin (50) dan Sodik (45) sedang bersiap melakukan proses penebangan pohon Albasia yang cukup besar. Entah apa yang terjadi, usai digergaji pohon tumbang ke arah yang tidak seharusnya. Pohon itu tumbang ke arah tepi jalan, persis di belakang truk dan menimpa jaringan kabel listrik PLN.

Kabel listrik itu putus dan jatuh menimpa kaki korban yang saat itu sedang berada di sisi truk. Karuan saja kabel bertegangan listrik itu langsung membuat Anto tersengat hingga jatuh tersungkur dan meninggal dunia.

Ketiga temannya tak bisa berbuat banyak karena mereka pun mengetahui saat itu kabel listrik menempel di kaki korban. Mereka baru bisa menolong setelah melapor polisi dan meminta PLN mematikan aliran listrik di jaringan kabel itu.

Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Jajang Kurniawan membenarkan adanya insiden itu. Dia mengatakan setelah dievakuasi dan diperiksa di kamar mayat RSUD dr Soekardjo Tasikmalaya, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga.

Hasil pemeriksaan tim medis ditemukan luka atau kondisi yang menguatkan dugaan korban meninggal dunia akibat tersengat listrik. Salah satunya adalah luka bolong yang cukup besar di kaki kanan korban.

"Pihak keluarga korban menolak dilakukan otopsi yang menerima kejadian itu sebagai musibah," kata Jajang, Senin (29/4/2024).

Hasil penyelidikan sementara, kata Jajang, diduga Anto meninggal dunia akibat tersengat listrik sebagai buntut dari kecelakaan kerja.

"Korban sedang menunggu giliran muat kayu, lalu ada pohon yang sedang di tebang jatuh mengenai kabel listrik sehingga kabel tersebut mengenai kaki sebelah kiri korban," kata Jajang.

Saat itu saksi Mahmud yang bertugas menebang mengaku sudah memberikan aba-aba atau peringatan kepada korban untuk segera menghindar, namun korban telat merespons atau diduga tak mengira pohon akan mengenai kabel listrik sampai putus, dan mengenai kakinya.

"Kemudian saksi Mudin mengaku melihat korban memegang ponsel di dekat truk pada saat pohon tumbang dan menimpa kabel sehingga mengenai kaki sebelah kanan korban. Sementara pengakuan saksi Sodik melihat korban sudah dalam posisi telungkup dengan kabel listrik yang menempel di kaki korban," kata Jajang.

Kembali ke halaman sebelumnya