Kembali ke halaman sebelumnya

Canelo dan Oscar de La Hoya Nyaris Adu Jotos di Atas Panggung

cnnindonesia.com 4 jam yang lalu
Jakarta, CNN Indonesia --

Juara dunia tinju kelas menengah Saul 'Canelo' Alvarez mengamuk kepada legenda tinju Oscar De La Hoya jelang melawan Jaime Munguia perebutan sabuk kelas menengah super di Las Vegas, Sabtu (4/5) waktu setempat.

Canelo marah besar kepada De La Hoya yang saat ini menjadi promotor Manguia. Kemarahan petinju yang belum terkalahkan di kelas menengah itu terjadi saat De La Hoya memberikan sambutan.

Sambutan De La Hoya yang menjadi legenda tinju kelas menengah itu bernada provokatif kepada Canelo. De La Hoya meminta kepada Canelo menghormati namanya.

"Ya, saya sudah beberapa kali menjalani rehabilitasi. Ya, ada beberapa titik terendah dalam hidup saya. Dan ya, ada saat-saat di mana pekerjaan bukan prioritas saya berdasarkan kesehatan mental saya, yang sudah lama saya abaikan. Tapi itu tidak mengubah fakta bahwa Golden Boy membangun Canelo selama periode ini," ujar De La Hoya dikutip dari ESPN.

"Perusahaan yang Anda perjuangkan selama berpuluh-puluh tahun selalu mempunyai satu nama dan itu nama saya, jadi hormati itu," ucap De La Hoya menambahkan.

Pria 51 tahun tersebut kemudian menyinggung soal kegagalan Canelo dalam tes doping pada 2018 jelang pertarungan ulang lawan Gennadiy Golovkin. Saat itu hasil tes doping menyebut Canelo positif menggunakan zat terlarang clenbuterol.

Alvarez yang memiliki rekor 39 kemenangan KO dari total 60 kemenangan 'murka' mendengar pernyataan De La Hoya. Saat itu Alvarez menyalahkan hasil tes tersebut karena memakan daging yang terkontaminasi.

Pada Maret 2022, Golovkin mengajukan gugatan terhadap Golden Boy dengan mengajukan ganti rugi sebesar US$3 juta atau setara dengan Rp534,3 miliar dari pertarungan ulang lawan Alvarez.

"Si idiot ini, [pria] ini di sebelah kiri saya, cobalah untuk tidak lupa bahwa saya sudah menjadi 'Canelo' ketika saya datang ke Amerika Serikat dan dia hanya mengambil keuntungan dari nama saya," kata Alvarez.

"Dia tidak pernah kehilangan satu sen pun, melainkan menghasilkan uang. Apakah Anda sudah membayar Golovkin apa yang ingin Anda curi darinya?" tutur Alvarez melanjutkan.

Kembali ke halaman sebelumnya