Hops.ID - Tony Wenas memberikan tanggapan soal alasan masih bermusik di tengah kesibukannya sebagai Presiden Direktur Freeport Indonesia.

Seperti diketahui, Tony Wenas berperan sebagai lead vocal dan keyboardist dalam grup band Solid 80 yang hit pada masanya sampai saat ini.

Kegiatan bermusik tersebut tetap dijalani Tony Wenas meski masing-masing anggota grup band Solid 80 memiliki kesibukan sendiri-sendiri.

Hal itu disampaikan Tony Wenas dalam kanal YouTube Helmy Yahya Bicara yang tayang pada akhir 2023.

"Masih berkesenian?" kata Helmy Yahya dilansir Hops.ID pada Sabtu, 27 April 2024.

Pria 62 tahun tersebut mengaku masih mendapat penghasilan dari kegiatannya bernyanyi.

Mendapat penghasilan dalam bermusik menurut Tony memang yang seharusnya, bahwa semua musisi harus tetap dihargai tanpa melihat jabatannya.

"Masih dong, teruslah, masih dibayar saya kalau nyanyi, musisi kan harus dihargai dong, 'kan dia ini jadi enggak usah dibayar' ya enggak bisa," tuturnya.

Kata Tony sampai saat ini, penghasilan Solid 80 masih dibagi untuk ketujuh anggota.

"Kita kan Solid 80 dari dulu, kita 7 orang, berapapun dapetnya dibagi tujuh, jadi sampai sekarang tetap berlaku," ujarnya.

"Ambil (bagian itu) walaupun saya bayarin makan dan sebagainya," sambungnya sambil tertawa.

Helmy Yahya kemudian menilai, bermusik menjadi salah satu hiburan bagi Tony Wenas di tengah kesibukannya sebagai Presiden Direktur Freeport Indonesia.

"Jadi satu hiburan ya, pelepasan yang luar biasa?" tanya Helmy.

Tony Wenas pun tak menampik hal itu. Bahkan, Tony tak hanya menganggap bermusik sebagai hiburan semata.

Tetapi sebagai keseimbangan dan kepuasan bagi diri sendiri.

"Bukan sekedar hiburan saja, tapi itu memang keseimbangan, dan ada satu kepuasan, bisa menghibur orang, bisa (bikin) orang tepuk tangan," jelas Tony Wenas.

"Tepuk tangan itu kan membuat adrenalin, lebih dari sekedar uang. Dan itu membuat metabolisme kita kembali ke normal," sambung dia.

Pernyataan itupun disetujui oleh Helmy Yahya yang juga sebagai seorang seniman.

"Saya setuju banget pernyataan om Tony bahwa mungkin darah seni itu membuat kita dirigen yang baik, termasuk memimpin sebuah instansi," pungkas Helmy Yahya ke Tony Wenas. ***