Hops.ID - Semakin heboh saja, kasus yang terjadi terhadap petugas Bea Cukai hingga menimbulkan hal-hal negatif yang lainnya.

Kini muncul pernyataan dari seorang kreator TikTok yang mengunggah tangkapan layar yang berisi hasil percakapan antara pihak Bea Cukai dengan salah satu influencer yang ditawari menjadi seorang Buzzer.

Unggahan seorang influencer di TikTok bernama Bima (@awbimax) yang menampilkan tangkapan layar tawaran menjadi buzzer untuk institusi tersebut."

Bima mematok harga fantastis, yakni Rp 100 juta per video yang dilansir dari suara.com pada Selasa, 7 Mei 2024.

Sontak saja hal itu, menimbulkan kehebohan kembali.

Publik menduga Bea Cukai berupaya meredam isu negatif dengan menggunakan jasa buzzer.

Dugaan ini kian kuat karena Bea Cukai memang tengah menghadapi sorotan negatif masyarakat.

Kejadian tersebut membuat pihak Bea Cukai angkat bicara.

Bea Cukai menolak dengan tegas tuduhan tersebut dalam sela-sela siaran pers.

Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto, menyatakan bahwa Bea Cukai tak pernah menggunakan buzzer untuk mempengaruhi opini publik.

"Kami tidak menggunakan jasa buzzer untuk mendiskreditkan opini masyarakat," Kata Nirwala.

Kemudian, Nirwala membeberkan bahwa Bea Cukai tidak menyewa buzzer.

Bea Cukai menjelaskan bahwa pernah menjalin kerja sama dengan influencer untuk mengedukasi masyarakat terkait layanan Kepabeanen dan Cukai.

"Namun, kami pernah bekerja sama dengan beberapa influencer dalam mengedukasi masyarakat terkait layanan kepabeanan dan cukai," sambungnya.

Selain itu Nirwala juga menuturkan bahwa tujuan dari kerja sama tersebut adalah tidak lain hanya untuk memaksimalkan jangkauan publikasi.

Dan menyederhanakan informasi dari lembaga itu sendiri agar nantinya dapat lebih mudah dipahami masyarakat secara praktis.

"Layaknya organisasi lain yang memahami pentingnya peran media sosial dan influencer dalam membantu menyebarkan dan menyederhanakan informasi yang kami miliki, kami juga turut mengoptimalkan penggunaan fungsi-fungsi tersebut," jelas Nirwala.

Selain menjalin kerja sama dengan beberapa influencer, Bea Cukai juga mengaku secara aktif dan rutin dalam memberikan edukasi dan sosialiasi bagi masyarakat melalui akun-akun media sosial resminya.

Kemudian, Nirwala juga menyebut Bea Cukai turut menerima berbagai masukan hingga keluhan masyarakat terkait pelayanan lembaga lewat akun Media sosial yang ada.

"Bea Cukai berterima kasih atas masukan, saran, dan informasi yang diberikan masyarakat demi penyempurnaan pelayanan yang telah diberikan," paparnya.***