Kembali ke halaman sebelumnya

Video Organ Tunggal "Cinderella" di Sumsel Kembali Viral

beritasatu.com 11 jam yang lalu

Jakarta, Beritasatu.com - Hiburan organ tunggal bermusik remix dan house music yang sempat memakan korban kembali marak. Video yang memperlihatkan kerumunan pria dan wanita yang tengah asyik berjoget ria viral di media sosial.

"Kembali viral cinderella sumsel, belum kapok setelah kemarin ada yang od," tulis akun X @baby_hoping, dikutip Kamis (25/4/2024).

Aksi kerumunan warga asyik dugem di acara hiburan organ tunggal ini diduga berlokasi di Sumatera Selatan (Sumsel).

Video dengan durasi 1 menit 15 detik yang dibagikan akun @baby_hoping, tampak memperlihatkan muda mudi berjoget ria diiringi suara musik remix.

Terlihat pula seorang wanita tampak mabuk bersama pria. "Cinderella part 2, stop sebulan karna ramadhan kini kembali lagi bahkan lebih rame," tertulis dalam video tersebut.

Sebelumnya, video yang memperlihatkan seorang wanita asik berjoget hingga akhirnya tewas kejang-kejang tengah viral di media sosial. Pada Senin (5/2/2024) sekitar pukul 05.00 WIB, Polsek Rambutan mendapatkan informasi dari pihak rumah sakit terkait tewasnya wanita tersebut.

Wanita yang dijuduli "Cinderella" itu diduga tewas akibat overdosis (OD) narkoba dan minuman keras (miras).

Dari informasi yang dihimpun Beritasatu.com, wanita bernama Rizka Anisa itu tewas dalam acara hiburan organ tunggal di sebuah pesta pernikahan yang digelar di daerah Rambutan, Banyuasin, Sumatera Selatan.

Pada awalnya acara hiburan tersebut menampilkan musik dangdut, tetapi menjelang sore beralih ke musik remix. Saat itulah “Cinderella” mengalami kejang-kejang seusai berjoget dengan seorang pria dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bunda Jakabaring.

Paman korban yang mendapat informasi keponakannya tewas dengan cara tak wajar hendak melaporkan kejadian ini ke pihak polisi. Namun, ibu korban menolak jasad Rizka untuk diautopsi.

Simak berita dan artikel lainnya di

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via

Kembali ke halaman sebelumnya