Kembali ke halaman sebelumnya

Mengenal Sepak Terjang Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Berani Ancam Israel dan AS

beritasatu.com 4 jam yang lalu

Teheran, Beritasatu.com – Presiden Iran Ebrahim Raisi baru-baru ini membanggakan serangan yang dilakukan negaranya ke wilayah Israel, yang disebut sebagai "Operasi Janji Sejati”. Serangan rudal dan drone Iran pada Sabtu pekan lalu tersebut bertujuan untuk menghancurkan citra Israel yang tak terkalahkan, dan juga menunjukkan ke dunia kekuatan Iran.

Raisi tidak berhenti pada peringatan itu, ia menegaskan bahwa operasi melawan Israel adalah tindakan terbatas, bukan tindakan skala penuh. Karena jika berskala penuh, tidak ada yang tersisa dari rezim zionis.

Ia juga memperingatkan bahwa jika Israel melakukan agresi sekecil apa pun terhadap tanah kami, maka mereka akan menerima respons yang keras dan berdampak besar.

Selain itu, Raisi juga mencatat bahwa bagi Amerika Serikat, opsi militer tidak mungkin dilakukan karena kekuatan angkatan bersenjata Iran siap mengirimkan pesan penting kepada AS.

Siapakah Ebrahim Raisi ini?

Di Iran, otoritas politik utama adalah Pemimpin Tertinggi Ayatollah Sayed Ali Khamenei, yang memimpin negara itu sejak tahun 1989. 

Di bawahnya adalah Presiden Republik Islam Iran yang saat ini dijabat oleh Ebrahim Raisi.

Lahir pada tanggal 14 Desember 1960, di Distrik Noghan Mashhad, Raisi mengejar gelar doktor di bidang yurisprudensi dan hukum privat di Universitas Shahid Motahari.

Seiring berjalannya waktu, ia naik pangkat di bidang peradilan, menjadi kepala Badan Inspeksi Nasional pada tahun 1994.

Keterlibatannya dalam dunia politik juga semakin meningkat, dengan diangkat menjadi Wakil Ketua Mahkamah Agung Iran pada tahun 2004 dan, 15 tahun kemudian, menjadi Ketua di lembaga hukum tersebut.

Pada tahun 2021, Raisi terpilih sebagai presiden kedelapan Republik Islam Iran dengan mengalahkan Hassan Rouhani dengan 61,9% suara dan memimpin negara sejak saat itu.

Simak berita dan artikel lainnya di

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via

Airlangga: Serangan Israel ke Iran Diharapkan Tidak Memberikan Dampak Lanjutan

INTERNASIONAL

Ketua Umum PBNU Serukan Gencatan Senjata di Timur-Tengah dan Desak PBB Bertindak Tegas

INTERNASIONAL

Konflik Timur Tengah Memanas, OJK Ungkap Dampak untuk Jasa Keuangan

EKONOMI

Dorong Deeskalasi, Airlangga Ungkap Dampak Ekonomi Konflik Iran-Israel ke Indonesia

INTERNASIONAL

Deretan Senjata Milik Iran yang Bikin Israel Ketar-ketir

INTERNASIONAL

5 Fakta Terbaru Perang Iran vs Israel

INTERNASIONAL
Kembali ke halaman sebelumnya